Kamis, 10 Januari 2013

PENYAJIAN DATA DAN PENGOLAHAN DATA DENGAN SPSS 16



MODUL 2
PENYAJIAN DATA DAN
PENGOLAHAN DATA DENGAN SPSS 16

Pada modul 2 ini anda akan mempelajari :
 Menyajikan Data dalam bentuk Diagram
 Mengolah Data (Menghitung berbagai macam ukuran)


Menyajikan Data dalam Bentuk Diagram
Dalam penelitian pendidikan pengolahan dan penganalisisan data memegang
peranan penting. Data yang telah dikumpulkan terkadang sulit ditafsirkan,
oleh karena itu data tersebut perlu disajikan dalam bentuk sebuah tabel atau
diagram (grafik). Setelah praktikum anda diharapkan terampil menyajikan
data dalam bentuk tabel atau grafik dengan menggunakan Program SPSS.

Diagram Batang
Langkah-langkah yang diperlukan untuk menyajikan data dalam bentuk
diagram batang adalah sebagai berikut :

CARA 1
1. Masukkan data ke dalam SPSS atau buka data yang akan diolah.
2. Dari menu utama SPSS, pilih dan klik mouse satu kali pada menu Graphs.
    Klik Legacy Dialogs. Lalu pilih submenu Bar.
    Klik mouse satu kali pada Simple.
    Pada Data in Chart Are, pilih dan klik mouse satu kali pada Summaries
    for Groups of cases (datanya untuk tiap grup tertentu).
    Klik mouse satu kali pada Define.

    Untuk kotak pada Category Axis diisi dengan variabel pada sumbu datar,
    caranya dengan mengklik mouse satu kali pada variabel tsb di kotak
    sebelah kiri, lalu klik tombol anak panah ► hingga variabel tsb pindah ke
    kotak Category Axis.
    Untuk Bars Represent diisi oleh nilai pada sumbu tegak. Jika dipilih %
    of cases, maka klik mouse satu kali pada lingkaran kecil di depannya
    hingga muncul titik. Dalam hal ini, grafik disajikan dalam persentase.

 
    Klik mouse satu kali pada Titles untuk memberi judul grafik, dengan
    pengisian sbb:
    Pada Title : Untuk Line1 klik mouse satu kali dan beri judul untuk
                      baris 1.
                     Untuk Line2 klik mouse satu kali dan beri judul untuk
                      baris 2.
    Pada Subtitle, klik mouse satu kali dan ketik sesuai masalah.
    Pada Footnote : Untuk Line1 klik mouse satu kali dan beri judul.
                             Untuk Line2 klik mouse satu kali dan beri judul.
    Klik Continue untuk meneruskan proses.
    Untuk Options diabaikan saja. Klik OK.


CARA 2
1. Masukkan data ke dalam SPSS.
2. Dari menu utama SPSS, pilih dan klik mouse satu kali pada menu Graphs.
    Lalu pilih submenu Bar.
    Klik mouse satu kali pada Simple.
    Pada Data in Chart Are, pilih dan klik mouse satu kali pada Summaries
    of separate variables. Klik mouse satu kali pada Define.
    Untuk Bars Represent diisi variabel kuantitatif, dengan cara mengklik
    mouse satu kali pada variabel tsb di kotak sebelah kiri, lalu klik mouse

    satu kali pada tombol anak panah ►hingga variabel tersebut pindah ke
    kotak Bars Represent.
    Klik OK.


Diagram Lingkaran
Langkah-langkah yang diperlukan untuk menyajikan data kedalam grafik
lingkaran sbb:
1. Masukkan data kedalam SPSS.
2. Dari menu utama SPSS, pilih dan klik mouse satu kali pada menu Graph.
    Selanjutnya pilih submenu Pie.
    Pilih dan klik mouse satu kali pada Summaries for Groups of cases.
    Klik mouse satu kali pada Define.
    Untuk Slices Represent diisi variabel berupa satuan bukan dalam angka,
    dengan cara mengklik mouse satu kali pada variabel tsb di sebelah kiri,
    lalu klik mouse satu kali pada tombol anak panah ► hingga variabel tsb
    pindah ke kotak yang sudah ada.
    Klik mouse satu kali pada Other summaries function.
    Untuk Define slices by diisi dengan variabel kualitatif, dengan cara
    mengklik mouse satu kali pada variabel tsb di sebelah kiri, lalu klik mouse
    satu kali pada tombol anak panah ► hingga variabel tsb pindah ke kotak
    Define slices by.
    Klik OK.


Diagram Garis
Langkah-langkah yang diperlukan untuk menyajikan data kedalam grafik
lingkaran sbb:
1. Masukkan data kedalam SPSS.
2. Dari menu utama SPSS, pilih dan klik mouse satu kali pada menu Graphs.
    Klik Legacy Dialogs. Lalu pilih submenu Line.
    Klik mouse satu kali pada Simple.

    Pada Data in Chart Are, pilih dan klik mouse satu kali pada Summaries
    for Groups of cases (datanya untuk tiap grup tertentu).
    Klik mouse satu kali pada Define.
    Untuk kotak pada Category Axis diisi dengan variabel pada sumbu datar.
    Untuk Line Represent diisi oleh nilai pada sumbu tegak.


Mengolah Data (Menghitung berbagai macam ukuran)

Dalam statistika ada beberapa macam cara untuk mengumpulkan data. Dari
data yang terkumpul itu, untuk memberikan gambaran tentang data itu
biasanya diperlukan suatu ukuran. Ada beberapa macam ukuran dalam
statistika yang kesemuanya secara garis besarnya termasuk kedalam ukuran
gejala pusat, ukuran letak, ukuran variasi, ukuran kemiringan dan
keruncingan.

Pada bagian ini anda akan melakukan pengolahan data untuk menghitung
berbagai statistik seperti : mean atau rata-rata dan modus sebagai ukuran
gejala pusat; median, kuartil satu dan kuartil tiga sebagai ukuran letak; rentang
, simpangan baku dan variansi sebagai ukuran variasi; ukuran kemiringan
(skewness); dan kurtosis sebagai ukuran keruncingan. Setelah praktikum
diharapkan anda terampil dalam menghitung berbagai ukuran atau statistik
tersebut dengan menggunakan program SPSS 16.
Langkah-langkah yang diperlukan untuk menghitung berbagai macam ukuran
dalam statistika sbb:

CARA 1
1. Masukkan data ke dalam SPSS.
2. Dari menu utama SPSS, pilih dan klik mouse satu kali pada menu Analyze.
    Kemudian pilih submenu Descriptive Statistics, lalu pilih Descriptive.
    Untuk Variable(s) diisi dengan variabel kuantitattif, caranya dengan
    mengklik mouse satu kali pada variabel yang ada di kotak sebelah kiri, lalu

    klik mouse satu kali pada tombol anak panah ►, sehingga variabel tsb
    pindah ke kotak Variable(s).
    Klik mouse satu kali pada Options.
    Klik mouse satu kali pada Mean di kotak depannya hingga akan muncul tanda “√”.
    Klik mouse satu kali pada Std.deviation.
    Klik mouse satu kali pada variance.
    Klik mouse satu kali pada Range.
    Klik mouse satu kali pada Minimum.
    Klik mouse satu kali pada Maximum.
    Klik mouse satu kali pada Kurtosis.
    Klik mouse satu kali pada Skewness.
    Klik mouse satu kali pada Continue..
    Terlihat kotak pilihan Save Standardized values as variables yang telah
    diberi tanda. Hal ini berarti selain ada output SPSS, pada data editor SPSS
    bertambah satu variabel baru. Klik OK.


CARA 2
1. Masukkan data kedalam SPSS.
2. Dari menu utama SPSS, pilih dan klik Analyze. Kemudian pilih submenu
    Descriptive Statistics, lalu pilih Explore.
    Untuk Dependent List diisi dengan variabel kuantitattif, caranya dengan
    mengklik mouse
    satu kali pada variabel yang ada di kotak sebelah kiri, lalu klik mouse satu kali
    pada tombol anak panah ►, sehingga variabel tsb pindah ke kotak Dependent List.
    Pada Factor List diabaikan saja.
    Pada List cases by diabaikan saja.
    Klik mouse satu kali pada Statistics.
    Klik mouse satu kali pada Descriptive. Klik Continue.
    Pada Display, klik Statistics. Klik OK.













Pengantar Aplkasi Komputer


PEMASUKAN DATA DENGAN SPSS 16

Pada modul 1 ini anda akan mempelajari :
1.  Tipe Data
2.  Memasukkan Data dengan SPSS 16
3.  Menyimpan Data

Pendahuluan
SPSS merupakan software aplikasi statistik yang populer bagi praktisi dan
mahasiswa. Bagi para mahasiswa SPSS dapat membantu pengolahan data dan
pengujian hipotesis untuk berbagai uji dan analisis dalam statistika, seperti uji
t, uji F, uji-uji non parametrik, analisis regresi, analisis korelasi, dan analisis
multivariat dan lain-lain.

Untuk dapat menggunakan SPSS 16 for Windows, diperlukan hal-hal berikut :
1. Sistem operasi : disarankan Windows XP (32 bit), Windows Vista (32 dan
    64 bit).
2. Hardware : Intel Pentium compatible processor 1 GHz atau yang lebih
    tinggi.
3.Memori minimum : 512MB.
4. Minimum free drive space 450MB.

Tipe Data
Kita dapat mengelompokkan data menjadi dua tipe, yaitu data kategori dan
data numerik. Data kategori terdiri dari data nominal dan data ordinal.
Sedangkan data numerik terdiri dari data interval dan data rasio.
Data nominal hanya sebatas memberi label pembeda pada suatu data,
contohnya gender atau jenis kelamin. Sedangkan data ordinal menunjukkan
tingkatan data seperti tidak sakit, sakit, sangat sakit, contoh lain : sangat tidak
setuju, tidak setuju, setuju, sangat setuju.
Data interval memiliki konsep persamaan interval atau jarak, contohnya
pengukuran waktu seperti 07.00 – 08.30, 50- 100 , dll. Sedangkan data rasio 
mewakili jumlah aktual suatu variabel, data ini berpatokan pada nilai nol
sebagai tolak ukur, contoh tinggi, berat, jarak, dll.

Memasukkan Data dengan SPSS 16
Untuk memasukkan data ke dalam Program SPSS 16, lakukan langkahlangkah
sbb:
1. Pertama-tama akan muncul tabel
2. Klik mouse sekali pada Variable View yang ada di sebelah kiri bawah,
3. Pengisian Datanya
  Mendefinisikan Variabel Nama
    ♦ Name
       Tempatkan pointer pada baris 1, kemudian klik mouse dua kali pada sel
       tersebut, dan ketik nama.
    ♦ Type
       Klik mouse satu kali pada sel tadi, maka akan muncul secara bersamaan
       pada baris 1 tabel di atas:
       Type : Numeric
       Width : 8
       Decimals : 2
      Values : None
      Missing : None
      Columns : 8
      Align : Right
      Measure : Scale
   ♦ Width
     Pada Width sudah tertera angka 8. Kalau nama itu lebih dari 8 karakter,
     ubah angka 8 itu dengan cara sbb:
     Klik mouse satu kali pada sel yang ada angka 8 nya.
     Atau klik ▲ sampai angka yang diinginkan, misalkan stop pada angka 20.
  ♦ Decimals
     Karena nama merupakan karakter bukan bilangan, jadi dilewat.
  ♦ Label
    Pada kolom di bawah label, klik dua kali pada sel tsb dan ketik nama
    mahasiswa untuk memberikan keterangan pada variabel nama.
  ♦ Values
    Karena nama mahasiswa itu bersifat tunggal, artinya setiap nama
    mahasiswa mempunyai nomor, maka dilewat saja.
  ♦ Missing
    Karena tidak ada data yang hilang dan setiap mahasiswa sudah
    mempunyai nama, maka dilewat saja.
  ♦ Columns
    Sama dengan Width, maka harus diisi angka 12.
    Karena sudah tertera angka 8, maka perlu diubah dengan cara sbb:
    klik dua kali pada sel yang ada angka 8 nya, dan tekan tanda backspace ←
    keyboard maka angka 8 akan hilang. Kemudian ketik angka 20.
  ♦ Align
    Penulisan datanya dapat ditempatkan di sebelah kiri, kanan, atau tengah.
    Kalau di sebelah kiri harus diubah dari Right menjadi Left.
  ♦ Measure
    Karena data itu kualitatif, maka harus diisi dengan Nominal.
  
  Mendefinisikan Variabel Nilai
  ♦ Name
    Tempatkan pointer pada baris 1, kemudian klik mouse dua kali pada sel
    tersebut, dan ketik nilai.
  ♦ Type
    Klik mouse satu kali pada sel tsb, maka akan muncul secara bersamaan
    pada baris 1 tabel di atas:
    Type : Numeric
    Width : 4
    Decimals : 0
    Align : Center
  ♦ Width
    Ketikkan 4 atau klik ▼ sampai muncul 4.
  ♦ Decimals
    Karena nilai ujian yang dimaksud bilangan bulat antara 0 sampai 100,
    maka tidak ada desimalnya. Atau Klik ▼ sampai angka 0.
  ♦ Label
    Pada kolom di bawah label, klik mouse dua kali pada sel tsb dan ketik
    Nilai UAS Kimia Umum untuk memberikan keterangan pada variabel
    Nilai.
  ♦ Columns
    Sama dengan Width, maka harus diisi angka 4.
  ♦ Align
    Dalam hal ini, penulisan datanya akan ditempatkan di tengah atau pilih Center.
  ♦ Measure
    Karena data nilai itu kuantitatif, maka harus diisi dengan Scale.
    Karena sudah tertera Scale, maka dilewat saja.

  Mendefinisikan Variabel Gender
  ♦ Name
    Tempatkan pointer pada baris 1, kemudian klik mouse dua kali pada sel
    tersebut, dan ketik gender.
  ♦ Type
    Klik mouse satu kali pada sel tsb, maka akan muncul secara bersamaan
    pada baris 1 tabel di atas:
    Type : Numeric
    Width : 8
    Decimals : 2
    Values : None
    Missing : None
    Columns : 8
    Align : Right
    Measure : Scale
    Karena gender itu akan dikodekan dengan angka 1 dan 2 supaya lebih
    praktis, maka diisi dengan Numeric.
  ♦ Width
    Pada Width sudah tertera angka 8.
  ♦ Decimals
    Karena kodenya bilangan bulat, maka harus diisi dengan angka 0. Karena
    pada sel tsb sudah tertera 2, maka ubah menjadi nol.
  ♦ Label
    Pada kolom di bawah label, klik dua kali pada sel tsb dan ketik Jenis
    Kelami untuk memberikan keterangan pada variabel gender.
  ♦ Values
    Klik mouse satu kali pada sel tsb, kemudian klik mouse satu kali lagi pada
    kotak yang berisi titik tiga yang ada di sebelah kanan.
    Cara pengisian Value Labels sbb:
    ○ Pada Value diisi angka berupa kode, yaitu 1 atau 2.
      Untuk yang pertama, ketik pada kotak kosong angka 2.
    ○ Pada Value label diisi dengan keterangan dari angka 1 tsb. Misalkan
      kode 1 untuk Pria, maka ketik pada kotak kosong itu Pria.
    ○ Otomatis tombol Add aktif, dan klik mouse satu kali pada tombol tsb.
      Maka otomatis keterangan 1=”Pria” akan tampak pada kotak kosong
     yang sejajar dengan Add.
    ○ Isi lagi pada Value dengan angka 2
    ○ Pada Value label diisi dengan keterangan dari angka 2 tsb. Misalkan
      kode 2 untuk Wanita, maka ketik pada kotak kosong itu Wanita.
    ○ Otomatis tombol Add aktif, dan klik mouse satu kali pada tombol tsb.
     Maka otomatis keterangan 2=”Wanita” akan tampak pada kotak
     kosong yang sejajar dengan Add.
     Klik mouse satu kali pada OK.
  ♦ Missing
    Karena tidak ada data yang hilang, maka tidak perlu diganti.
  ♦ Columns
    Sama dengan Width, maka harus diisi angka 8.
  ♦ Align
    Dalam hal ini, penulisan datanya bisa ditempatkan di sebelah kiri, kanan,
    atau tengah.
    Caranya sama dengan bagian kedua mendefinisikan nilai.
  ♦ Measure
    Karena data itu berupa angka, maka pilih Scale.

Menyimpan Data
Setelah semua data terisi, simpan data dengan cara sebagai berikut :
Klik File, kemudian pilih dan klik mouse satu kali pada Save As.
Pada File Name, ketik data1. Kemudian klik mouse satu kali pada Save.